Wednesday, February 22, 2012

Mandai

buah cempedak dari sini
Bagi warga Borneo atau Kalimantan-nama 'mandai' mungkin tidak terdengar asing. Mandai sendiri merupakan olahan dari kulit cempedak yang dibuat dengan cara mengupas kulit buah sampai terlihat putih kemudian direndam dengan air garam untuk mengawetkan dan melunakkan teksturnya. 

Kalau di Jawa Timur kita memiliki buah nangka-nah di Banjarmasin kita punya buah cempedak atau tiwadak (bahasa Banjar) yakni tanaman buah-buahan dari family Moraceae. Bentuk buah, rasa dan keharumannya seperti nangka meski aromanya kerap kali menusuk kuat mirip buah durian. 

Buah dimakan dalam keadaan segar atau diolah terlebih dahulu. Daging buah cempedak, kadang-kadang berserta bijinya sekali, diberi tepung, gula atau garam lalu digoreng-dijadikan camilan. Bijinya dapat digoreng, direbus atau dibakar sebelum dimakan dengan campuran sedikit garam. Buah mudanya seperti nangka muda dapat dijadikan sayur. [SUMBER]


Saya sendiri belum nyoba versi sayurnya. Camilan daging buah cempedak sudah pernah nyoba-dan sekarang di Banjar sini emang lagi musim-musimnya tiwadak. Banyak kok yang jualan gorengan daging buah tiwadak di sini. Tadi pagi kebetulan saya nyoba numis mandai ama goreng mandai yang sebelumnya sudah saya rendam air garam. Penasaran?! Nih, saya kasih resepnya ;)


Gambar di bawah saya yang moto :p
 Terdiri dari irisan mandai, bawang merah, bawang putih, cabe merah besar, cabe hijau besar
Cara memasak:
Panaskan sedikit minyak goreng (kira-kira 2 sendok makan) lalu tumis mandainya sampai harum kemudian masukkan bawang merah&putih serta cabe merah&hijaunya bersamaan dengan garam dan gula. Oseng-oseng sampai wangi.


Maka jadinya seperti foto yang saya jepret ini:
Tumis mandai

Mandai yang digoreng

12 comments:

  1. mirip nagka ya, aku pernah makan buahnya tapi kalau tumisnya belum perna

    ReplyDelete
  2. kalo ndik kampung saya, bagian itu namanya damen, kalo nangkanya muanis, damennya juga terasa enak bahkan bisa saya makan sapai habis tak tersisa hhh. Tapi belum pernah dibuat ato makan dari olahannya. Lek Djangan Tewel, alias gori itu malah hampir tiap minggu ada menu dalam keseharian

    ReplyDelete
  3. cempedak itu hy ada di smtra n kalimantan, kalau lagi musim bkin enek krn baunya hehehe

    ReplyDelete
  4. Kangen blogwalking :(

    Mauuu coba dunk jeng rasa yg ditumis.. tak tunggu di medan loh hehe..

    ReplyDelete
  5. di tempatku juga cempedak namanya jeng..
    tapi ga pernah ditumis, cuma buat dimakan aja..
    hhe

    boleh nih icip2.. hhe

    ReplyDelete
  6. mandai? apakah sama dengan Nangka?
    kayaknya belum pernah makan itu aku

    ReplyDelete
  7. belom pernah makan buah cempedak
    :(

    ReplyDelete
  8. Ada resep digoreng juga toh, belom pernah nyoba yang versi goreng nya --a

    ReplyDelete

Please give your comments in writing ...